Beberapa kali sering saya rasakan, bukan saja kepada anak tetapi kepada suami pun sering saya rasakan sendiri sampai sekarang," aku Munawaroh.
ANABERITA.COM - Setiap tanggal 22 Desember bangsa Indonesia memperingati Hari Ibu, lalu seperti apa pandangan seorang Munawaroh tentang sosok ibu?
Berikut ini makna tentang Ibu yang disampaikan istri Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten ini kepada BantenPerspektif.
Menurutnya, seorang Ibu memiliki naluri kuat tentang apa yang akan terjadi pada anak - anaknya dan hal itu biasanya terasa ada getaran atau sesuatu "bisikan" dalam hati ketika akan terjadi sesuatu.
"Beberapa kali sering saya rasakan, bukan saja kepada anak tetapi kepada suami pun sering saya rasakan sendiri sampai sekarang," aku Munawaroh.
Wanita yang pernah mondok di Pondok Pesantren Al Qur'an KH Syafi'i Pekalongan, Jawa Tengah ini menuturkan bahwa karena firasatnya tajam jadi seorang Ibu harus hati - hati dengan perkataanya.
Semarah apa pun, kata hafidzah Qur'an ini, hendaknya seorang Ibu tetap tenang dan adukan semua persoalan hanya kepada Allah dan tidak membiarkan keluar melalui perkataan yang buruk.
"Jadi benar - benar tajam makanya harus hati - hati seorang Ibu mengeluarkan perkataan, jangan sampai keluar kata yang tidak baik untuk anak - anak," kata Munawaroh.
Menurutnya, hal ini dimiliki seorang Ibu karena memang perjuangan seorang Ibu yang luar biasa, mulai dari mengandung, melahirkan, menyusui hingga mendidiknya. "Bahkan sampai sudah menikah pun peran Ibu masih ada, itulah yang membuat sosok Ibu punya naluri kuat," kata Munawaroh.
Sekadar diketahui, Munawaroh merupakan istri dari Fahmi Hakim, Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten yang hafal Al Qur'an 30 juz. Hafalannya tersebut ia dapatkan saat mondok di Ponpes Al Qur'an KH Syafi'i di Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
Seperti apa dia murojaah hafalan Qur'annya, berikut ini video yang kami dapatkan dari channel youtube pribadi Fahmi Hakim, yaitu FH Channel. ***